Tuesday 25 September 2012

kreatif by: sandi suroyoco sinambela

berpikir kreatif




kreatif akan membuat anda semakin meningkatkan percaya diri anda.
write poems
create a song
publis to all your friend.

http://www.youtube.com/watch?v=KNz0E-A_Av8

sandi galau produktif.


Saturday 22 September 2012

MANUSIA PENUH HARAPAN By: Sandi Suroyoco Sinambela


MANUSIA PENUH HARAPAN
By: Sandi Suroyoco Sinambela



Bagaimana cara agar kita penuh harapan dan masa depan itu ada didalam kita?  Pertanyaan ini akan menjadi awal kita memahami kehendak Tuhan terhadap kita tentang harapan dan masa depan.

            Dianjurkan kita membaca alkitab, memulai dengan membaca alkitab merupakan langkah awal untuk membersihkan diri dan memberikan harapan bagi kita.  Bayak diantara kita berpikir tentang jauhnya cita-cita yang kemudian memutuskan harapan kita.

            Kesalahan terbesar sebagai anak Tuhan adalah disaat mengatakan bahwa kita tidak mempunyai harapan, apalagi jika kita mengatakan bahwa kita tidak memiliki masa depan. Berakhir pada  keputusasaan.   Padahal Tuhan mengatakan kepada umatnya,” bahwa masa depan sungguh ada, dan pengharapan tidak akan hilang.  Jadi masa depannya anak Tuhan tidak akan pernah hilang apalagi apalagi kehabisan harapannya.

            Sifat manusia selalu ingin mendapatkan hal yang lebih tampa melakukan sesuatu. Berarti kita menaroh harapan dan masa depan ditempat yang salah. Hal yang seperti ini yang akan menjatuhkan kita kedalam jurang dosa.   Ini merupakan salah satu keinginan daging manusia yang menjauhkan diri kita dari harapan dan masa depan itu sendiri.

            Mungkin banyak dari kita yang membuat rencara dan rancangan kita sendiri tampa menyandarkan hidup pada Tuhan.  Setelah rencana itu terlaksana mungkin malah kehancuran yang timbul bagi diri kita.  Dalam kejadian itu kita malah menyalahkan Tuhan.  Padahal Tuhan mengingatkan kita, berpalinglah kamu kepada teguranku! Sesungguhnya, aku hendak mencurahkan isi hatiku kepadamu dan memberutahukan perkatannku kepadamu.   Kita tidak respon dengan firman, itulah yang membuat kita  tidak mendengar semua perkataannya.

            Rencana yang kita buat ternyata semakin mematahkan harapan kita. Mungkin kita bertanya-tanya didalam hati, mengapa demikian?  Kita harus tau apa yang di katakan Dia kepada kita,” Rencana Ku berbeda dengan rencanamu.  Jadi kita harus bersandar penuh kepada dia.  Dia ada didalam kita dan kita ada didalam kita. Maka yang kita kerjakan bukanlah rencana,kita sendiri melainkan rencana Tuhan juga.  

Diberkatilah orang yang menyandarkan dirinya kepada Tuhan.  Totalitas hidup kita memang harus tertuju kepada-Nya.  Kita harus mengagungkan nama-Nya dimanapun kita berada dan kapanpun. Dimulai dari membaca dan mendengar  firmannya maka kita akan diberikan pemahaman tentang firmannya.  Kemudian menjauhkan keinginan daging dan bersandar pada rencana-nya akan membawa kita pada harapan dan masa depan yang Tuhan janjikan. Kita harus mengingat bahwa dengan itu kita akan dicukupkan dalam segala hal.

Aminnn......
Saya mencoba membuat review kebaktian jumat di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.
Saat itu saya mencoba menyimak saja, jadi banyak nats yang lupa. 




Hormatilah Ayahmu dan Ibumu. By: Sandi Suroyoco Sinambela


Hormatilah Ayahmu dan Ibumu.

By: Sandi Suroyoco Sinambela





Orang tua adalah sosok yang paling penting dalam kehidupan kita.  Mereka memelihara kita dari mulai kecil, bahkan kita sudah dipelihara sewaktu masih didalam kandungan.  Kasih sayang mereka berikan kepada kita sehingga kita dapat bertumbuh menjadi semakin dewasa. 

Hormatilah ayahmu dan ibumu! Suatu keharusan bagi setiap anak untuk melakukan perintah ini.  Sebab tertulis pada Markus 7 ayat 10  karena Musa telah berkata: hormatilah ayahmu dan ibumu! Dan siapa yang mengutuki ayahnya dan ibnya harus mati.

Konsekuensinya adalah mati.
Mungkin saudara memiliki pergumulan masa lalu yang kurang baik dengan orangtua. Anda harus menghayati ayat ini.  Kita memang sangat pandai mengesampingkan perintah  ini. Bahkan kita sering melanggarnya. 

Memang ada  sebagian dari saudara kita yang tidak mendapatkan kasih dari orang tuanya.  Berbagai faktor yang membuatnya demikian.  Akan tetapi tidak ada satupun orang tua di Dunia yang tega menghancurkan anaknya sendiri.  Dan bayak orang tua yang melakukan apapun demi kebahagiaan anaknya. Namun yang perlu kita ketahui adalah iblis tidak akan pernah pandang bulu untuk memnghancurkan anak ataupun orangtua.  Iblis akan mencari cara untuk memporak-porandakan hubungan anak dengan orang tua.

Yang harus kita pahami adalah bahwa Jesus adalah segalanya.  Dia adalah keluarga kita.  Dia adalah Orang tua yang memberikan kebaikan, apapun yang kita minta.  Dia penuhi dengan kasih.  Dia mengulurkan tangannya supaya kita ikut dengan dia.  Kita harus mengikuti perintahnya maka kita beroleh yang kekal.

Mengapa kita harus menghormati orang tua? 

Karena kita harus taat pada perintah Tuhan
Karena melalui orang tualah kita dilahirkan ke dunia. 








Monday 17 September 2012

DEBAT FOKE Dan JOKOWI By: Sandi Suroyoco Sinambela


DEBAT FOKE Dan JOKOWI
By: Sandi Suroyoco Sinambela


16 September 2012 debat yang sangat menarik antara foke dan jokowi.
Senyum ku malah tertuju pada jokowi sebab dia menjawab dengan harapan saya.  Dia berusaha tidak menyinggung siapapun namun memang pada akhirnya beliau malah berbalik menyindir Foke.

            Saya sangat menyayang cara debat foke yang cenderung menjatuhkan Jokowi.  Memang suasana itu tidak mampu menjatuhkan semangat Jokowi. 

            Secara pengetahuan foke terlihat lebih unggul, memang karena beliau adalah seorang gubernur.  Setelah akhir debat saya simpulkan bahwa.
  1. Foke terlalu menekan Jokowi
  2. Foke BERBICARA BUKAN SEBAGAI CALON GUBERNUR namun sebagai seorang gubernur.

Padahal  debat ini adalah debat bagi calon gubernur, bukankah ini kesalahan yang besar?  Mungkin Foke tidak berpikir sampai sejauh itu.  Atau memang beliau terbawa arus emosionalnya, karena dia memang sudah tau persis apa yang terjadi.

Sunday 16 September 2012

Sapi Dimana Sapi. Sapi Jadi Patung? Atau Sapi Tunggu Beranak Dulu. By: Sandi Suroyoco Sinambela


Sapi Dimana Sapi. Sapi Jadi Patung? Atau Sapi Tunggu Beranak Dulu.
By: Sandi Suroyoco Sinambela


Kami menanti-nanti sapi yang dijanjikan fakultas pada saat "pulang kandang", apakah teman-teman pernah bertanya-tanya tentang janji ini. dulunya alasan yang wajar dihanturkan" pakan hijauannya belum ada" lalu sekarang apa lagi? Kemarau?  Oh Idul Adha,,,, mungkin saja.

Mengulur waktu memang sudah menjadi tradisi kita.  Habis tradisi entar mendarah daging jadi budaya.  Timbul banyak pertayaan seperti memojokkan padahal hanya ingin mencari kepastian.

Apakah dana yang diberikan kurang?

Apakah dana sudah terpangkas?

Apakah sapinya sulit dicari? Atau sulit karena lagi mencari yang sangat murah?

Apakah ada niat untuk berusaha lupa? Gak mungkin.

kami tidak tau maka kami bertanya,,,, 

Kami mahasiswa sepenuhnya yakin kepada Fakultas. Perkembangan FPP akhir-akhir ini memang harus diakui jempol.  Sangat disayangkan kalau ada hal yang mengkeruhkannya kembali.

Bukan untuk menyalahkan, atau mempropokasi.  Namun saya berusaha untuk sejujur-jujurnya mengungkapkan isi hati saya.  Saya pernah menanyakan seorang teman mahasiswa  tentang sapi yang dijanjikan itu. Malah dia sudah lupa dengan hal itu.
Janji adalah hutang’  dan janji tidak terlaksana adalah kebohongan.  Ini adalah suara hati yang menjerit untuk menemukan sesuatu yang terbaik.  
Tidak fer rasanya kalau dana sumbangan masih ada yang mempergunakannya sebagai kepentingan pribadi. 

Tuesday 11 September 2012

puisi 1001 .....DURI By: Sandi Suroyoco Sinambela



DURI
By: Sandi Suroyoco Sinambela



DURI
By: Sandi Suroyoco Sinambela


Jika sudah terkena duri
Bukankah sangat sakit jika tidak segera di keluarkan?
Setelah duri di cabut
Tidak akan semudah membelikkan tangan luka itu akan sembuh
Sangat sakit saat duri itu tercabut.

Siapa yang terpijak duri?
Pingin sembuh?
Rasakan dulu kesakitan yang luar biasa

Duri, apa duri?
Wujud kecil taktau dimana dia bersembunyi
Jika terlihat dia tidak menjadi ancaman
Tertutupi, , dia akan menjadi sebuah bahaya

Akan bermunculan duri
Akan berhati-hati kita melangkah

Tidak ada lagi duri?
Tidak ada lagi kekuatiran
Yang ada kita malah tersandung


Milih tersadung atau terkena duri.


Sunday 9 September 2012

Indonesia konsumsi susu terendah.

 sunggug berita yang  mengorek telinga,  konsumsi susu Indonesia masih sangat rendah.
tiga pertanyaan yang harus kita lontarkan,
1. apakah produksi persusuan Indonesia yang tidak memenuhi?
2. apakah minum susu di indonesia tidak tren?
3. apakah memang karena status kesenjangan sosial di indonesia cukup jauh, sehingga sangat bayak orang yang miskin.

1001 sahabat,,,,Ka Selmi Tian. ..Memberi MOTIVASI .. by: Sandi Suroyoco Sinambela



Ka Selmi Tian. .. Memberi MOTIVASI..
By: Sandi Suroyoco Sinambela



Tidak diragukan lagi pelayanan adalah prioritas utamanya.  Sukses terbesar dalam dunia ini adalah taat pada kehendak Tuhan  kita, begitu “ujar ka Selmi”. Ka Selmi yang juga merupakan kakak staf LPMI.  Kontribusinya sangat besar dalam hal menjangkau adek-adek mahasiswa dalam pergerakan rohani

Optimis dan tangguh adalah gambaran dari gerak-geriknya.  Saya bukannya mengada ada,  ka Selmi tidak akan pernah kelihatan pesimis di depan orang.  Memang kadang kala dia terlihat lelah dengan situasi, namun hampir tidak pernah dia kelihatan jengkel meskipun memang pada umumnya semua tim worknya sudah jengkel.

Dia selalu hadir membawa solusi dan menjadi penengah.  Pada awalnya ka Selmi akan kelihatan serius, lalu dia berusaha untuk mengerti dan menggores penanya dan seketika waktu dia akan mengutarakan sesuatu yang dia pikirkan itu.  Wow amazing idea...

I do what I think and I Think what I believe.  Kata-kata yang satu ini pastilah tidak akan pernah dia lupakan.  Kata kata ini sering terlintas di telingaku.  Pertama kali aku mendengar kata-kata ini adalah tepat pada SLT untuk persiapan SC Jakarta.  Kemudian berulang kali aku dengar saat HIBRYD Manila. 

Waktu itu saya selalu memperhatikan betul ka Selmi.  Dan selalu berusaha memperbaiki diri saya sendiri.  Termotivasi dari jiwa optimisnya ternyata membuat saya berkaca pada diri yang penuh kurang ini.

Tidak pernah pandang bulu dia selalu memberikan yang terbaik dari dirinya untuk pelayanan.  Dia tidak pernah melihat dari sisi apa yang di berikan orang padanya namum dia selalu memberikan perhatiannya dengan apa yang telah dia berikan.

Saya dapat menemukan sesuatu yang mampu membuatku terkesima.  Ka Selmi akan tertawa di depan teman-temannya, namun sepertinya dia tidak akan menangis menunjukkan sededihannya pada orang lain.  Dia akan selalu berbagi kasih dengan saudara-saudara yang lainnya.  Dan satu hal yang saya masih nanti-nantikan dari ka Selmi adalah supaya dia menjadi pengaruh yang semakin besar kepada orang lain.  Dimulai dari masa mahasiswanya dahulu,   kemudian menjadi Staff LPMI,  aktif di GBT,........  Saya masih mennanti pelayanan yang semakin luas.  Aku yakin tiktik optimis ka Selmi adalah bagian dari talenta yang di berikan Tuhan.

Semoga ka Selmi makin memberikan pengaruh pergerakan kerohanian yang semakin berakar.   

Semangat berjuang ka Selmi, dukungan penuh dari adek-adekmu....
Saya adalah salah satu orang yang termotivasi dengan tindakan mu.. thanks,

sangat susah membuat tulisan ini karna saya harus benar benar penuh dengan kejujuran membuatnya. tidak ada improvisasi pada karya ini.  kalau ada kalimat yang salah silahkan langsung di koment maka akan segera aku perbaiki.

Tulisan ini akan slalu ku sempurnakan karena banyak sekali kesan yang sudah terlupakan dan kesan yang belum tercipta,,

Saturday 8 September 2012

KRS Berantakan, Salah Pengajarannya Atau Mahasiswanya


KRS Berantakan, Salah Pengajarannya Atau Mahasiswanya
By: SENAT Fakutas Peternakan dan Pertanian.



Selasa 04/09/2012 mahasiswa Peternakan dan Pertanian Undip terlihat sangat sibuk. 
Sungut-sungut mereka lontarkan kepada pengajaran lantaran KRS mereka berantakan.  
Koordinasi antara pengajaran dengan mahasiswa sepertinya cacat kali ini.  Apakah ada kasus kelinci percobaan dalam hal ini? Entah! Atau memang pengajaran yang tidak siap dengan pengaturan jadwal yang semakin ruwet sebab ada program baru, dan jumlah mahasiswa yang semakin banyak.

Administrasi menjadi bulan-bulanan mahasiswa.  Tidak hanya administrasi yang sibuk sejumlah dosen wali juga terlihat sibuk, tak terkecuali bapak Eko Pangestu, Dr. Ir. MP (PD.I).  Beliau terlihat sangat sibuk melayani pertanyaan para mahasiswa.

Apakah ini sebuah kesalahan mahasiswa, pengajaran, atau kelemahan sistem online? Ini adalah pertanyaan setiap mahasiswa.  Bagaimana mungkin jabwal di online dan dipengajaran berbeda tampa ada pengumuman resmi di web peternakan dan pertanian undip.  

Sistem yang baik akan menghasilkan mahasiswa berkualitas “ujar Iin”.  Ketua Senat juga menyampaikan masukan terkait dengan kasus KRS ini.  Kita akan dapat solusi setelah kita bisa diskusi.  Dengan begini perkuliahan pasti akan lebih nyaman.

Sebab sudah ada dosen yang masuk kuliah. Absensipun terlihat kotor, banyak mahasiswa yang menempelkan namanya di bawah absensi.  Dosen pengampu banyak yang bertanya-tanya mengapa demikian.  Jadwal tabrakan sahut mahasiswa

Kalau KRS aja sudah tidak karuan bagai mana hal penting lainya?  Tidak bisa hanya mengandalkan kepintaran, sebab kalau tidak ada jalan mau kemana perginya.  Fasilitas seharusnya mempermudah bukan malah mempersulit.  Harus ada langkah-langkah yang jelas dari pengajaran karena mereka mengemban tanggung jawab yang lebih banyak.

Bukan maksud hanya menyalahkan sepihak, namun setelah ada kritikan ini kami berharapa ada kesiapan dan ada perbaikan dengan sistem yang sudah karatan itu.  Mahasiswa mestinya muak dengan kesalahan yang terus berulang-ulang.  Para mahasiswa yang mendiamkannya sama dengan orang yang membiarkan borok di badannya dan tidak mau mengobatinya, kemudian pasti akan membusuk dan mencelakai dirinya sendiri.

Berbenah diri adalah pilihan satu-satunya.  Dari kejadian ini tidak satupun dari kedua pihak yang bisa mengelak, “mahasiswa dan fakultas”.  Sebab apabila tidak maka malah akan semakin merosot, atau malah anjlok.  Setiap pihak pasti tidak akan pernah setuju dengan kemerosotan itu.  Maka untuk itu mari kita bersama sama memperbaiki fakultas Peternakan dan Pertanian ini.   


Jika anda benar-benar menginginkan perubahan di FPP apa tindakan anda setelah membaca artikel ini?

Tuesday 4 September 2012

dengan siapakah dahlan iskan mirip?


Dengan siapakah Dahlan Iskan mirip?

Tindak tanduk beliu makin mirip dengan tingkah laku Vladimir I.Putin.  bergerak tampa ragu dan selalu mengedepankan idenya adalah salah satu hal pokok yang menonjol dari kedua tokoh ini.  Apakah hal ini ada benarnya? Kalau anda penasaran coba browsing I. Putin (pemimpin nomer satu Rusia)

PUISI ,,,,Hidup Matiku Akan Ku Berikan Dimasa Tua Kita Bersama By: Sandi Suroyoco Sinambela


Hidup Matiku Akan Ku Berikan Dimasa Tua Kita  Bersama
By: Sandi Suroyoco Sinambela


Setelah engkau membuatku jatuh cinta
Senyuman yang termanis yang kumiliki hanya kuberikan pada mu

Aku tidak pernah memandang mu dari sisi buruk
Dihatiku hanya terukir kebaikanmu dahulu
Kebaikanmu tidak akan pernah terbayarkan olehku

Dan bahkan setelah engkau berubah
Aku tidak sekalipun melupakanmu dari lubuk hati

Rantai cinta memang sudah mengikatku erat untukmu
Bahkan hidup matiku telah pernah  ku persembahkan untukmu

Aku tau tatapan itu masih memberikan ruang bagiku
Membuat hatiku lega
Dan bangkit kembali
Semuanya semampuku aku berikan

Tak berbalas cintamu

Begitu perih dan begitu sakit
Bukan itu yang ku mau
Karna kau merasa bersalah
Engkau malah ingin membuang nyawamu

Kedua kalinya aku memberikan hidup matiku kepadamu

Memang engkau tidak pernah memangdangku lagi
Tidak pernah memperhatikanku
Acuh tak acuh dengan pengorbananku

Aku ingin engkau kembali
engkau yang membuat lilin kecil menerangi hatiku  
karna itu kamu harus melihat keindahan lilin itu

Dan saat itu pula aku mengatakan’

Ketiga kalinya hidup matiku akan ku berikan dimasa tua kita  bersama


Sunday 2 September 2012

“Jadilah pelaku firman dan bukan hanya pendengar” By: Sandi Suroyoco sinambela


Mengingat kembali kata-kata bang Piter

“Jadilah pelaku firman dan bukan hanya pendengar”
By: Sandi Suroyoco sinambela


Kata-kata ini berulang-ulang saya dengar dari perbincangan kami.  Tidak akan pernah lupa, bang Piter mengatakan itu kepada saya. Tidak lama setelah saya menginjakkan kaki di Semarang beliau memang sudah mengatakan kata yang sederhana itu berulang kali kepada saya.  Ternyata sudah dua tahun saya masih punya tugas yang sangat banyak dari kata-kata itu.  Ya. Tidak terpengaruh dari bergulirnya waktu, jadilah pelaku firman dan bukan hanya pendengar karna pada hakikatnya iman tampa perbuatan adalah mati ‘ujarnya.
Beliau pernah bercerita kepadaku’ seorang ibu yang sangat baik di suatu komplek.  Ibu itu tidak pernah lupa memberikan sesuatu yang dia miliki kepada tetangganya tak terkecuali makanan yang dia punya.  Dia membeli sayur, maka nantinya dia membagibagikannya, dia membeli goreng dan dia juga membagi-bagikannya, dan masih banyak kebaikan yang lainnya.  Tak heran bahwa dia sangat disenangi oleh tetangganya.  Namun satu hal yang tidak ia belum berikan kepada tetangganya itu.  Dia tidak menyampaikan firman yang telah dia ketahui dan dia dapatkan dari orang lain. Tidak pernah memberi tahu apa yang dia lakukan dan yang didapatkan dari firman tersebut. Dan tiba waktunya telah habis didunia si ibu itu berada di surga. 
Ketika dia dibawa berjalan-jalan keliling neraka dia melihat seluruh tetangganya menjerit. Penuh gertakan gigi.  Datu pertanyaan yang terlontar kepadanya. Engkau sungguh baik tetapi Mengapa yang satu ini tidak engkau beritau kepadaku. Tidak tau perasaan bersalah yang sebesar apa yang di embannya.  Namun itu adalah sebuah cerita yang mendorong kita melakukan firman yang kita dengarkan
Cerita tentang seorang ibu itu mengingatkan aku dengan pentingnya melakukan firman Nya. 
Tiba tiba diam sejenak dengan melihat sebuah kotak. Kali ini saya diingatkan dari bungkus kosong sebuah rokok.  Talk less do more’ seusai membaca ini saya langsung teringat amanah bang Piter.  Berbicara sedikit berbuat banyak.  Relasinya adalah tindakan harus lebih banyak.  Meskipun makna sebenarnya dari bungkus rokok itu adalah merokok banyak, namun saya menyikapinya positif. 
Ternyata objek apapun dapat kita gunakan sebagai penguat iman kita.  Karna kejadian itu.  Saya hati saya semangat 45 untuk membuka alkitap dan mencari nats yang mendukung dengan hal ini. 
Tidak lama kemudian saya mendapatkan nats  yang saya cari-cari.  Yakobus 1: 16-27, berusaha membaca dengan memahaminya.  Saya mendapat garis-garis besar dari topik tulisan ini.  Yakobus mengingatkan kita agar memperhatikan orang dilingkungan kita. Segi ekonomi, penyakit, penderitaan anak-anak dan perempuan, orang-orang yang menderita, dan yang paling penting adalah pengabaran firman Nya.  Itulah gambaran tindakan yang harus kita lakukan setelah kita mendengarkan firmsn.
Setelah berapa kali membuat suatu kesimpulan, dihati saya tersirat bahwa saya harus menjaadi seorang pelaku firman, dan bukan hanya pendengar ataupun yang hanya memberitakannya saja.
Semoga kata yang berulang kali saya dengarkan atau bahkan sangat sering saya lihat ini dapat  menjadi kekuatan baru untuk melakukan firman Tuhan.

,,,Trimakasih bang piter,,,

Saturday 1 September 2012

CINTA bertanya SAYA jawab .... susi-sandi


Bukan kah cinta itu datang dan pergi sesuka hatinya? bukan kah cinta itu buta? Trus kenapa harus ada kriteria2? trus kalo udah cinta sama seseorang tpi blom sesuai kriteria gimana?
Saya menjawab dengan suara hati.

just statement,,,,
1. cinta itu pergi dan datang karna sesuatu dihatinya jadi bukankarena sesukanya,
;;;;apakah cinta memiliki hati?
;;;;atau cinta ada di hati.
2. cinta itu tidak pernah buta, namun orang itu yang membutakan hatinya yang di dalamnya ada cinta.
3. karna ada kata pikiran yang mempengaruhi kata hati
4. buang saja kata pikiranmu.
ingin mempertahanka cinta, pertahankanlah kata hati, karna dihatilah bersarang cinta bukan di pikiran.