Wednesday, 27 February 2013
Friday, 22 February 2013
menurut sandi Suroyoco Sinambela apakah anas seharusnya digantung?
bukannya saya berpikir biadap, dia berkata:
beliau akan menanggung akibatnya. dari mulut beliau keluar kata "kalau
saya terbukti korupsi..... siap di gantung di monas" kata itu bukan
semata-mata keluar dari bawah bokong. kalau indonesia ingin menyebar
mimpi buruk pada seluruh orang yag melakukan korupsi, ini adalah batu
loncatan dan sebuah tangga untuk mewujudkan pemusnahan korupsi. sekarang
indonesia harus bijak memilih: masih ingin memelihara koruptor yang
telah menghisap darah rakwat. ato malah membiarkan perutnya buncit
dengan kebohongan
1001 sahabat Septiani Putri Analore Nababan. “mencari sahabat yang terhilang” Oleh : Sandi Suroyoco Sinambela (Ocoy)
1001
sahabat
Septiani Putri Analore Nababan. “mencari sahabat
yang terhilang”
Oleh
: Sandi Suroyoco Sinambela (Ocoy)
Ocoy
adalah sebutan nama saya oleh teman mahasiswa.
Para sahabatkulah yang
membentuk ku menjadi dewasa seperti ini. Sahabat membangun bunga hidup ku. Karna itulah mengapa saya tidak akan lelah
mendeskripsikan seorang sahabat.
Aku
tak tau sebabnya mengapa aku mencari sahabat-sahbat yang sudah lama terhilang. Kini saya ingin mengenalkan kembali sahabat
SMP saya.
Mengingat
kembali kejadian yang lampau memang bukan hal yang mudah, tetapi inilah
kekuatan seorang sahabat yang terisi energinya setelah sebuah flas back. Saya mencoba sekuat tenaga bahwa semua yang
saya ingat adalah kenyataan dan kebenaran
yang terjadi dahulu.
Dulunya
dia adalah seorang ketua osis, nama
lengkapnya tak sedikitpun lupa dari benatku ”Septiani Putri Analore
Nababan. Dia adalah orang yang galak dan
pemarah tetapi dibalik itu dia sungguh
baik dan dia adalah orang yang tegas. Saat itu berdasarkan pengamatanku dia
lumayan disegani loleh temannya karna takut dia kesinggung. Tetapi buatku itu
wajar saja.
Kelas
1 SMP dia di kelas VII-2 kemudian pindah ke kelas ku VII-3. Dia ulet belajar,
kerajinannya membawanya pada sebuah prestasi yang lumayan baik di kelas itu. Kelas VIII diapun masuk ke kelas
unggulan. Persaingan didalamnya memang
sangat tinggi, sankin ketatnya persaingan, dia tidak masuk juara 5 besar lagi. Dia memang tidak mendapat juara tapi tetap
saja dia adalah anak yang rajin mengerjakan tugas PR, dulu kalau gak salah mata
pelajaran yang disukainya adalah “Bahasa Inggris”.
Hal
ini mungkin saja tidak akan pernah kulupakan.
Seorang Putri adalah seorang ketua osis di sekolahku.
Dia
sangat sering menawarkan makanan kepada ku, tak sering saya menerimanya, hanya
beberapa kali saja, yang pasti lebih sering saya menolak tawarannya, kala itu
saya orang yang pemalu dan tertutup.
Sejak
lama aku mencarinya entah kemana perginya, dulu kabar angin yang saya dengar
dia sekolah di Balige. Entah benar ato
tidak saya tidak menelusuri lebih dalam.
Kepergiaanya
dahulu tidak meninggalkan jejak. Aku
harus jujur dan sejujur-jujurnya. Saat aku membuat akun FB yang pertama sekali
aku cari nama teman di pencarian adalah “ Septiani Putri Analore Nababan. Bahkan dewasa ini saya juga mencarinya di
tweeter nama itu.
Ternyata
pencarian saya ketemu pada tanggal 20 febuary oleh bantuan salah satu teman SMP saya
juga. wajahnya memang sudah terlihat
aneh bagiku akan tetapi masih banyak kemiripan. Saat saya melihat fotonya dari
fb dia bersama kesasihnya. Saya adalah
seorang sahabat semoga hubungan mereka semakin membaik. Seorang sahabat adalah orang yang mampu
menerima, bukan mampu mengubah
Rasa
penasaran itu selesai sudah. Sekarang
saya tau dia berada di tempat kedua orang tuanya di pekanbaru, dia sekarang
menempuh perkuliahan di Stikes Maharatu.
Ini
adalah rahasia yang harus saya beritahu pada dia semoga dia memaklumi ini.
Mengapa
ketika SMP saya suka lari pagi?
Salah
satu alasannya untuk lewat dari rumah dia.
Apakah
saya berharap saat saya lari pagi dia ada di depan rumah atau di jalan? Jawabannya IA
Siapa
orang yang sewaktu-waktu me misscall kerumah nenek nya adalah AKU
Memang
dengan berat hati aku harus mengatakan ini, akan tetapi lega rasanya kalau dia
membaca ini. jika aku tidak
memberitahukan ini maka aku akan merasa bersalah.
Masih
ingatkah dia dengan lagu sani? Yang dia nyanyikan di depan kelas dengan
lirik sandi?
Kau tak sempat tanyakan aku cintakah aku
pada ......
Itulah
sebuah Goresan hati lantas saya mengaku-ngaku bahwa aku adalah sahabatmu yang
dulu mengenalmu lebih dari yang engkau bayangkan.
Terimakasih
saya ucapkan atas segala kebaikan yang dia berikan kepada saya.
!Seorang
sahabat bisa salah tapi tidak boleh bohong!
Aku
hanya mau bilang aku masih sahabatmu yang dulu.
Dari
tulisan ini, saya mendapatkan pelajaran hidup.
Siapapun orangnya, selama apapun dia tidak bertemu lagi dengan ku “aku akan selalu ingat” karna dulu dia memang memberiku kesan. Kesan
yang dulu ternyata berarti sampai sekarang.
akhir akhir ini saya mencoba menghubungi dia. lewat sms, kata kata yang sering muncul: apa sehh..
dan bla bla bla.
baru kali ini saya mendapat respon yang kurang baik dari seorang sahabat. tapi itu saya anggap hanya bunga bunga hidup saja. itu adalah sebuah proses yang harus saya harus lalui. setelah saya mencoba beberapa kali ingin berkomunikasi tapi hasilnya sangat tidak welcome..... lantas saya mendapat pelajaran hidup lagi dari kejadiaan itu. BISA MUDAH TAPI GAK BISA GAMPANG.
saya masih menunggu dan saya masih tetap berdoa agar dia nantinya terbuka hatinya untuk membaca artikel kecil ini.
kalau pun dia tidak merasa ada kesan, tapi sesungguhnya saya sebagai sahabatnya saya dahulu mendapat kesan.
jika memang dia tidak ingin mengetahui ini, saya ingin ada orang yang meyampaikan ini, tetapi bukan saya secara langsung.
ini adalah lembaran barunya,,,
akhir akhir ini saya mencoba menghubungi dia. lewat sms, kata kata yang sering muncul: apa sehh..
dan bla bla bla.
baru kali ini saya mendapat respon yang kurang baik dari seorang sahabat. tapi itu saya anggap hanya bunga bunga hidup saja. itu adalah sebuah proses yang harus saya harus lalui. setelah saya mencoba beberapa kali ingin berkomunikasi tapi hasilnya sangat tidak welcome..... lantas saya mendapat pelajaran hidup lagi dari kejadiaan itu. BISA MUDAH TAPI GAK BISA GAMPANG.
saya masih menunggu dan saya masih tetap berdoa agar dia nantinya terbuka hatinya untuk membaca artikel kecil ini.
kalau pun dia tidak merasa ada kesan, tapi sesungguhnya saya sebagai sahabatnya saya dahulu mendapat kesan.
jika memang dia tidak ingin mengetahui ini, saya ingin ada orang yang meyampaikan ini, tetapi bukan saya secara langsung.
ini adalah lembaran barunya,,,
Jika dunia kini sudah berubah.
Oleh: Sandi Suroyoco Sinambela.
Semoga ia secepatnya mengerti. Dulu aku sangat tergila-gila padanya. Kini aku harus mengingatnya kembali, dan
inilah tahun ke enam dari awal mula kisah ini.
,,Jika dunia kini sudah berubah,,
Ijinkan aku membuktikannya, waktu itu, waktu hanya
sekejab saja sehingga aku tak sempat mengatakan. Dulu aku terlalu lugu sehingga dulu namamu hanya
kuteriakkan dalam hatiku saja. Bahkan sebelum tidur saya selalu menggores
namamu dalam pikiranku agar kau hadir dalam impiku. Dulu keadaan itu
menjemukanku sehingga seperti ini.
Terkadang
titik sepilah yang mengajakku kembali menuliskan inisial SPAN itu. Nama lengkap
mu itu.
Jika engkau meminta aku untuk menceritakannya sekarang
aku sudah mampu.
Dulu jika engkau tau ambisiku. Aku yakin engkau akan tersenyum tersipu dihadapanku
hingga saat ini.
Setelah aku tau keberadaan mu. Sekarang bukan waktu yang lama 6 tahun
bagiku. Nurani iringi pikiranku ternyata
warna hidup yang pernah engkau tunjukan kepadaku kembali terang sehingga
menuntunku kembali.
Mungkin engkau selalu menduga diriku sudah tertutup
oleh awan hitam. Ternyata salah!
Sekarang hayatilah laju gerak ku pasti engkau akan
segera mengerti. Jika pun aku berhenti
dan duduk, aku pasti duduk paling depan di hadapanmu, maka untuk itu bukakan
pintu bagiku untuk mengisi kekosongan hatimu.
Jangan biarkan aku harus masuk lewat jendela.
Memang aku harus akui aku dulu sempat bersembunyi
dari kekuatan hati yang telah terbangun sebagai pilar cintaku. Sempat mencoba
berlari untuk lebih menjauh, sekali lagi saat titik sepi aku malah kembali lagi
dan merenung dan mencari. Dimana dirimu.
Aku harus katakan lagi padamu. Jangan hentikan..
Kalaupun engkau harus bersembunyi, bersembunyilah
dalam hatiku. J
100 hari saja
ini sambungan ceritamu,,,, dan mungkin bila nanti kita kan bertemu lagi..... satu pinta ku jangan coba kau tanyakan lagi.
sekarang aku mengerti mengapa dulu aku tidak mengatakannya. itu karna dulu kau pemberani tapi sekarang kau sudah dikalahkan ketakutan dan ketidak percayaan.
Sandi suroyoco memang
seperti ini.
100 hari saja
ini sambungan ceritamu,,,, dan mungkin bila nanti kita kan bertemu lagi..... satu pinta ku jangan coba kau tanyakan lagi.
sekarang aku mengerti mengapa dulu aku tidak mengatakannya. itu karna dulu kau pemberani tapi sekarang kau sudah dikalahkan ketakutan dan ketidak percayaan.
Sesaat hanya 100 hari
saja
Oleh: sandi
suroyoco sinambela
Tampaknya
tidak adalagi yang disesalkan,,,,,
Terlihat
seribu duka tangismu
Mengapa
harus aku yang ke seribu satu?
Jika
dirimu tidak berbicara
Aku
hanya bisa menerka suara deraian angin riuh di hatimu
Dari
dulu aku sudah bilang jangan pernah lagi simpan serpihan bara api itu.
Hatimu
hangus begini aku tidak bisa berbuat apa apa!
Hingga
pada akhirnya aku hanya seorang sang penghibur yang tak berarti
Bukankah
dulu kau yang sebut-sebut namaku?
Lalu mengapa sekarang kau yang bersembunyi?
Apakah
aku hanya pelarian saja?
Harusnya
kau sadari
Aku
tidak pernah memaksakan diri untuk mencintai
Tapi
ini lah sikapmu.
Seperti,
kau tidak mengawali dan mengakhiri.
Sesaat
hanya 100 hari saja aku memilikimu, namun akhirnya tidak keindahan yang akan
kita kenang
Api
diatas kertas putih
By:
Sandi Suroyoco Sinambela
Kau
permainkan api diats kertas putih
Sisi
putihku menjadi hangus gelap tak ada guna
Ikrar
yang ku ukir di robohkan saja olehmu
Mungkin aku hanya sang penghiburyang tiada
gunanya saat kamu merasa bosan
Belum
sempat aku menuliskan banyak hal diatas kertas putih itu
Yang
terjadi cerita itupun ikut membara menjadi abuyang sudah tertiup angindan
sisanua terhanyut oleh air
Aku
harus berlapang dada menerima keadaan yang memanas ini
Mungkin
jika aku hidup lama sampai tua renta, satu abadpun memori ini akan terbaca
jelas oleh mata hatiku
Rasanya
jarimu mencengkram hatiku hingga tercabik dan remuk
Hayalkupun
ikut terkaramkan, cita dan tujuankupun sirna sudah
Bersiaplah
utuk menuai apa yang kau tanam
Orang
yang menghianati akan dihianati juga karna dunia akan berputar.
Mungkin
kau seolah tak tau apa yang telah kau lakukan
Tapi
kali ini mungkin saja tangisanmu bukan air mata tapi air hati.
Kau yang pergi
bukan aku
Oleh: sandi suroyoco sinambela
Hanya Tuhan yang bisa melihat dan mendengar suara hati ini.
Kau kini bersembunyi..
Padahal aku sudah melukis wajahmu
dengan lagu. Apakah alunan nada lagu ini
sudah terputus putus dengan tangisanmu yang hadir bersamaan.
Berat rasanya untuk mengakhiri malam
ini... 10 Agust-13 pukul; 20.49 JEJAKMU
tercium!
Detik yang lalu baru saja aku
mengerti bahwa kau telah menoleh kembali masa lalumu. Sebenarnya itu tak masalah bagiku, tapi
bersifatlah lebih dewasa! Jika memang
dulu hatimu mengatakan YA maka saat ini saat aku sudah tau, katakanlah TIDAK
dengan begini tidak ada lagi yang perlu disesalkan. Kita akan belajar bahwa cinta tak harus
memiliki.
100? Saat itu aku sudah mengerti bahwa
kau tak mungkin lupakan.
Sekarang aku tidak mampu lagi
memandang warna hidup, karena sudah selama ini aku mempertahankan goresan nama
SPAN ternyata dengan cara monyet monyetan kau menanggapinya. Simpanlah ketulusan hatiku itu, layaknya
rajutan benang di bajumu.
Kau bagi hatimu selama 100 hari
bukan?
Sekarang aku mengerti kau membiaskan
cahaya panas untuk menghindarkan ku karna mungkin kau menganggapku sebagai sang
pengacau saja.
Saat mataku membuka besok, aku akan
menunggu berputarnya roda hidup. Siapapun pasti akan datang dan akan bertahan.
Teguhkan hatimu tidak usah
memikirkanku, karena aku hanya sebagai pengobat pilu saat kau meneteskan
airmata.
Tak
pantas lagi aku mengingatmu, Itu dulu! sekarang sudah, kau yang pergi bukan aku.
Novita Dewi Marpaung “tampil tgl 15 feb 2013 xfaktor” Oleh: Sandi Suroyoco Sinambela
Novita Dewi Marpaung
“tampil tgl 15 feb 2013 xfaktor”
Oleh: Sandi
Suroyoco Sinambela
Saya membanggakan karena karya karyanya mampu menarik hati saya.
15 Februari
2013 X FAKTOR INDONESIA
“Coba bertanya pada langit luas”,
aku mendapat jawabannya, Novita Dewi Marpaung punya profesionalitas dalam Musik.
“Aku
bertanya pada manusia tak ada jawabnya”.
Aku ternganga, terdiam, aku yakin
semua orang juga demikian. Itu sebabnya belum ada jawaban, lirik-lirik dan alunan nada yang tertancap
tajam di hati, jujur aku belum bisa menjawabnya. Aku masih menanti jawaban penasaran
saya.
Sekali lagi
aku hanya seorang fans.
Aku hanya
bisa memberikan suara hati yang menuntun gerakanku sebagai implementasi
dukungan.
Semoga X
FAKTOR menjadi perahu yang membawa musikalitasmu sampai ke labuhan yang kau
impikan.
Friday, 15 February 2013
onggok pakan ternak
salah satu teknologi altematif untuk dapat memanfaatkan onggok
sebagai bahan baku pakan ternak adalah dengan cara mengubahnya menjadi
produk yang berkualitas, yaitu melalui proses fermentasi Setelah
fermentasi kadar protein onggok meningkat dari sekitar 2,2 menjadi
sekitar 18,6%. Produk yang dihasilkan diujicobakan pada berbagai jenis
unggas. Penggunaan campuran onggok dan ampas tahu fermentasi 30 % (RD)
memberikan produksi terbaik, berat telur tertinggi dan konversi
ransum terendah Hasil ujicoba ,onggok terfermentasi sampai dengan 10%
dapat digunakan dalam formulasi pakan ayam pedaging. Dan terhadap
persentase bobot karkas, bobot hati dan rempela juga tidak ada perbedaan
yang nyata. Namun, pemberian lebih tinggi dari 10%, perlu
pengkajian lebih lanjut. Sebab pada penelitian sebelumnya pernah
dilaporkan bahwa, penggunaan cassapro ubikayu, lebih dari 10% dapat
menimbulkan dampak negatif, baik terhadap pertambahan bobot badan maupun
konversi pakan.
Subscribe to:
Posts (Atom)