Terkadang iri bisa jadi kekuatan baru bagi kita
By: Sandi Suroyoco Sinambela
Sebenarnya aku tidak
setuju jika ada iri diantara kita, namun ini sebuah kenyataan yang aku alami.
Seorang teman yang kelihatan biasa biasa saja ternyata dia mendapat prestasi
yang bagus saat di perkuliahan. Lalu perasaan iri itu muncul perlahan, mengapa
dia bisa melakukan itu sementara aku tidak bisa melakukannya. Setelah aku
memikirkan apa apa saja yang dilakukannya, sebenarnya tidak jauh berbeda bukan
karena saya menyombongkan diri aku melist apa saja yang dia lakukan ternyata
masih lebih banyak yang saya lakukan. Dia membuat 1 PKM saya sudah membuat dua.
Dia suka berolahraga saya juga demikian. Jika aku membandingkan demikian maka
sulit sekali menyatakan dialah sang pemenang.
Sebenarnya dari penjelasan
saya tersebut sudah menggambarkan keirian hati tentang apa yang di dapatkan dia
di depan umum. Menurut pandangan umum dia adalah yang terbaik, tetapi karena
aku kurang terima dengan hal itu maka aku adalah seorang yang iri. Nah!!!!!
Saat inilah saya harus mengarahkan ke irian saya dalam bentuk yang positif
sehingga akan menimbulkan kekuata baru bagi aku.
Saat aku ingin menjadi
yang terbaik dari dia aku harus mengontrol rasa iri saya, saat iri itu datang
maka aku harus bercermin terlebih dahulu. Membenahi diri dan berusaha membawa hal hal positif untuk memaksimalkan
kinerjaku kedepannya. Jadi untuk itu buatlah rasa iri anda menjadi kekuatan
baru pada anda dan bawalah rasa iri anda pada hal yang positif
By: sandi suroyoco sinambela.
No comments:
Post a Comment